Jakarta, CNN Indonesia —
Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) AS menawarkan karyawan Silicon Valley Bank 45 hari masa kerja dan bonus sebesar 1,5 kali gaji mereka.
Mengutip CNN Business, Senin (13/3), seorang pejabat FDIC menolak berkomentar, namun mengatakan penawaran tersebut adalah praktik standar, dan salah satu langkah pertama yang diambil oleh lembaga pemerintah independen setelah dinamai sebagai penerima.
Laporan Axios menyatakan para pekerja SVB AS juga menerima bonus tahunan mereka pada Jumat, beberapa jam sebelum FDIC mengambil alih bank yang jatuh itu.
SVB mengalami kegagalan pada Jumat pagi setelah 48 jam yang mengejutkan di mana terjadi bank run dan krisis modal yang menyebabkan kegagalan kedua lembaga keuangan terbesar dalam sejarah AS.
Regulator California menutup bank teknologi tersebut dan menyerahkannya ke kontrol FDIC.
Dalam hal ini, FDIC bertindak sebagai penerima, yang berarti akan menjual aset bank untuk membayar kembali nasabahnya, termasuk deposito dan kreditur.
Karyawan, kecuali pekerja di posisi penting dan di cabang, diinstruksikan untuk tetap bekerja dari jarak jauh. Adapun bank tersebut memiliki lebih dari 8.500 karyawan pada akhir 2022.
FDIC mengatakan kantor utama dan semua cabang SVB yang berlokasi di California dan Massachusetts akan dibuka kembali pada Senin (13/3).
“Kondisi SVB memburuk begitu cepat sehingga tidak bisa bertahan hanya lima jam lagi,” tulis CEO Better Markets Dennis M. Kelleher.
[Gambas:Video CNN]
(dzu/agt)
[Gambas:Video CNN]
Sumber: www.cnnindonesia.com