Kripto Terbakar Jelang Akhir Pekan, Bitcoin Amblas ke US$20 Ribu

Bursa kripto memerah pada perdagangan akhir pekan (3/2). Bitcoin melemah 1,75 persen ke harga US$23.503 per koin.

Jakarta, CNN Indonesia

Harga 10 aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar anjlok pada perdagangan Jumat (10/3) pagi. Jelang akhir pekan, Bitcoin amblas ke US$20 ribu.

Mengutip coinmarketcap, Bitcoin turun ke US$20.114 per koin setelah jatuh 7,4 persen. Pelemahan ini diikuti koin lainnya.

Koin kedua, Ethereum, terperosok ke US$1.432 imbas pelemahan 7 persen dalam perdagangan 24 jam terakhir, serta melemah 8,3 persen dalam seminggu.

BNB terkoreksi 5,1 persen ke harga US$247 per koin pada perdagangan 24 jam, serta turun 5 persen dalam sepekan.

Begitu pula XRP yang tergelincir 5,3 persen ke level US$0,36 per koin. Tren sepekan, koin buatan Ripple Labs ini masih naik 2,2 persen.

Cardano turun 3 persen ke US$0,30 per koin. Sementara itu, Polygon amblas 6 persen ke US$1,01 per koin. Sedangkan Dogecoin jatuh dalam, yakni 8,5 persen ke US$0,065 per keping.

Trio koin stabil yakni Tether, Binance USD dan USD Coin masih setia di harga US$1. Ketiganya berfluktuasi tipis di bawah 1 persen.

Pemerintah masih melarang penggunaan kripto sebagai alat pembayaran. Namun, kripto termasuk komoditas bursa berjangka, sehingga bisa digunakan sebagai aset investasi maupun komoditas yang diperjualbelikan oleh para pelaku pasar.

Aset kripto diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan lewat Peraturan Bappebti No 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditi di Bursa Berjangka.

Aturan kripto juga tercantum dalam Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka.

[Gambas:Video CNN]

(pta/dzu)





Sumber: www.cnnindonesia.com