Jakarta, CNN Indonesia —
Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.345 per dolar AS pada Jumat (17/3) sore. Mata uang Garuda menguat 44 poin atau plus 0,29 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.364 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Mata uang di kawasan Asia kompak ditutup di zona hijau. Rupee India menguat 0,25 persen, peso Filipina naik 0,31 persen, yen Jepang plus 0,35 persen, dan dolar Singapura tumbuh 0,36 persen.
Kemudian yuan China naik 0,37 persen, ringgit Malaysia menguat 0,41 persen, won Korea Selatan bangkit 0,75 persen, dan baht Thailand meroket 0,75 persen.
Senada, mata uang negara maju kompak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,45 persen, euro Eropa plus 0,48 persen, franc Swiss meroket 0,31 persen, dolar Kanada plus 0,25 persen, dan dolar Australia menguat 0,76 persen.
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan dolar AS tergelincir karena sentimen risiko membaik setelah otoritas, dan bank bergerak mengurangi tekanan pada sistem keuangan di pasar utama.
“Bank Indonesia (BI) terus memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah guna memitigasi ketidakpastian pasar keuangan global tersebut, termasuk dampak rambatan penutupan bank di AS terhadap pasar keuangan domestik dan nilai tukar rupiah,” jelasnya.
[Gambas:Video CNN]
(skt/dzu)
Sumber: www.cnnindonesia.com