Jakarta, CNN Indonesia —
Staf khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo mengonfirmasi pelaku penganiayaan yang mengendarai Rubicon, Mario Dandy Satrio adalah anak dari pegawai Ditjen Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.
Beredar di media sosial terkait ayah Mario adalah Rafael Alun Trisambodo. Hal ini diakui oleh Yustinus bahwa Rafael merupakan pejabat eselon III di lingkungan kantor wilayah (Kanwil) Jakarta Selatan II.
“Orang tuanya (Mario Dandy) salah satu pejabat eselon 3 di lingkungan Kanwil Jakarta Selatan II,” kata Yustinus saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (22/2).
Namun, terkait kepemilikan Rubicon yang digunakan oleh Mario, saat ini pihak Kementerian Keuangan masih menunggu informasi resmi dari kepolisian.
“Mengenai hal ini kami masih menunggu informasi dari pihak berwenang mengenai kepemilikan (Rubicon),” tegasnya.
Sebelumnya, viral di media sosial adanya dugaan penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satrio selaku pemilik Rubicon tersebut terhadap David. David merupakan anak salah satu pengurus Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor Jonathan Latumahina.
Peristiwa ini terjadi di sebuah perumahan yang berlokasi di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2) sekitar pukul 20.30 WIB.
Penganiayaan ini bermula saat mantan pacar David berinisial A, mengadu ke Mario jika dirinya mendapat perlakuan kurang baik. Mendengar hal itu, Mario pun langsung mendatangi David yang saat itu sedang berada di rumah temannya, R.
Kemudian, terjadi perdebatan yang berujung pada penganiayaan terhadap David. Hingga saat ini, David masih berada di ICU akibat penganiayaan yang dilakukan Mario.
[Gambas:Video CNN]
(cfd/dzu)
Sumber: www.cnnindonesia.com